Bagi yang berencana membangun rumah di Jakarta, salah satu hal yang tidak boleh dilakukan asal-asalan adalah memilih jasa konstruksi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tips saat memilih jasa pembangunan rumah untuk rumah idaman Anda.

Memiliki rumah idaman adalah dambaan setiap orang. Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan pihak yang dapat membantu mewujudkan hal tersebut yaitu jasa bangun rumah.

Namun, berbeda dengan membeli rumah dari developer, ada banyak hal yang harus Anda pertimbangkan saat memilih jasa bangun rumah Jakarta.

Hal ini tidak boleh dilakukan sembarangan karena akan menentukan proses membangun rumah di masa depan. Mereka tidak mengizinkan Anda untuk memilih layanan yang beroperasi tidak profesional.

Alhasil, rumah yang semula direncanakan sesuai konsep ini bisa menjadi berantakan.

Mulai dari pengerjaan yang tidak rapi, curang, terlalu mahal, hingga pengerjaan yang tidak sesuai standar operasional prosedur.

Jadi, mari kita kenali tips memilih jasa pembangun rumah profesional untuk mewujudkan rumah impian Anda.

7 Tips Memilih Jasa Tukang Rumah Profesional

1. Mencari referensi

Tips memilih jasa bangun rumah, yang pertama adalah mencari referensi. Dapat dikatakan bahwa mencari referensi penting untuk menemukan layanan profesional. Lagi pula, saat ini tidak sulit untuk mencari referensi jasa konstruksi berkualitas tinggi. Anda bisa mencari referensi di berbagai website penyedia layanan yang bonafid.

Jangan sampai, Anda juga memilih karena harganya murah, bahkan sangat berisiko.

2. Pemeriksaan legitimasi

Berencana membangun rumah di kontraktor? Pastikan legal dulu. Memeriksa keabsahan kontraktor sangat penting agar tidak tertipu. Hal ini karena kontraktor harus berbadan hukum, tidak seperti jasa grosir. Kontraktor juga harus memiliki izin operasional resmi dan memiliki kantor tetap. Pilih kontraktor yang statusnya jelas, bahkan sudah tergabung dalam asosiasi resmi seperti Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI).

3. Lihat portofolio

Tips lain dalam memilih jasa bangun rumah adalah dengan melihat portofolionya. Dengan melihat portofolio mereka, Anda dapat mempelajari kemampuan dan pengalaman mereka. Profesional tidak akan mempertimbangkan jenis dan tipe rumah yang akan dibangun selama mereka memiliki komitmen sendiri.Simak portfolionya secara detail, apakah sudah berpengalaman membangun rumah mewah atau rumah murah.Dengan cara ini, Anda akan lebih yakin bahwa mereka memiliki keterampilan yang diperlukan.

4. Periksa riwayat trek

Tidak ada salahnya mengecek track history secara digital. Lagi pula, saat ini tidak sulit untuk mencari informasi apa pun setelah akses mudah ke Internet dan media sosial.Jadi, Anda dapat menggunakan internet untuk memeriksa rekam jejak mereka.Dengan melihat rekam jejak mereka, Anda dapat melihat ulasan dari pelanggan yang telah menggunakan layanan mereka.

Jangan biarkan layanan yang Anda cari bekerja tidak profesional.Saat ini sudah banyak jasa pembangun rumah yang mengembangkan website resmi.Jika Anda beruntung, Anda dapat melihat tanggapan dan kesan pelanggan, etos kerja, budaya, dan tingkat profesionalisme pelanggan.

Jadi, cobalah untuk mencari informasi secara detail.Memiliki rekam jejak yang baik dapat menjadi nilai tambah untuk memilih layanan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

5. Pilih yang memiliki kantor sendiri

Bayangkan jika Anda memilih jasa bangun rumah yang tidak memiliki kantor tetap?Bagaimana jika saya mengajukan klaim setelah konstruksi? Untuk itu, penting untuk memilih kantor yang memiliki kantor sendiri. Penting juga untuk menghindari penipuan. Jangan lupa untuk memeriksa apakah kantor tempat mereka tinggal asli atau tidak.

6. Bandingkan dengan yang lain

Jangan ragu untuk membandingkan mereka satu sama lain. Selama Anda memiliki banyak preferensi, membandingkannya adalah solusi yang tepat. Namun, jangan terkecoh dengan harga yang murah. Pilih harga layanan yang sesuai dengan anggaran Anda, tetapi memiliki reputasi yang baik.
membangun sebuah rumah

7. Apakah ada jaminan?

Tips memilih layanan terakhir adalah soal jaminan. Tanyakan layanan apakah mereka menawarkan jaminan atau tidak. Dengan adanya garansi, ini setidaknya bisa menjadi jaminan pasca-pembuatan. Mereka juga akan bekerja lebih komprehensif dan memastikan tim kembali bekerja dengan hasil yang optimal.