Beras adalah salah satu bahan dasar pembuat makanan pokok orang Indonesia. Sebelum dapat di makan beras harus di olah terlebih dahulu dengan cara di masak hingga menjadi nasi. Beras organik diperoleh dari tanaman padi yang di giling untuk memisahkan antara kulit atau yang disebut sekam dengan isi atau berasnya.

Meskipun beras terdiri dari cukup banyak varietas, tapi ada 2 jenis yang menjadi pembeda yang banyak dijadikan sebagai acuan orang dalam memilih dan membeli beras. Dan dari 2 jenis tersebut adalah beras organik dan beras konvensional. Bagi orang yang sebelumnya memang lebih menyukai makanan dan minuman alami, tentu akan lebih memilih yang jenis organik ketimbang yang kovensional.

Terlebih lagi ketika beras yang akan dipilih dan di beli tersebut akan digunakan sebagai makanan pendamping ASI (MPASI), tentu hal tersebut akan lebih diutamakan agar bayi dapat tumbuh dengan lebih sehat secara alami.

Mengenal apa itu beras organik

beras organik

Mengutip situs bicaraproduk.com dalam sebuah artikel yang berisi merk beras organik, Beras organik adalah beras yang dihasilkan dari biji padi yang ditanam secara alami tanpa menggunakan zat atau bahan kimia baik untuk penggunaan pupuk, pestisida, maupun bahan penunjang pertanian lainnya.

 

Dan karena hal tersebutlah sehingga membuat beras jenis ini lebih terbebas dari kandungan berbagai zat kimia tidak seperti pada beras yang ditanam secara konvensional yang mengandung sisa-sisa atau residu zat kimia baik untuk pupuk pertumbuhan maupun pestisida semprot sebagai upaya penanggulangan hama tanaman.

Beras organik untuk MPASI bayi

Jika dibandingkan dengan beras yang berasal dari tanaman padi yang tidak ditanaman secara organik, tentu beras organik akan lebih banyak memiliki manfaat untuk kesehatan, apalagi untuk kesehatan bayi. Ketika sudah sejak bayi ia diberi makanan yang sehat alami, tentu tingkat kesehatannya akan lebih baik dari yang tidak.

Sama halnya dengan beras biasa, ketika ingin diolah menjadi makanan bayi MPASI, beras bisa di masak terlebih dahulu hingga menjadi bubur bayi. Dan agar lebih mudah dalam proses pembuatannya, pembuatan bubur bayi dapat dilakukan menggunakan slow cooker yang sudah terbukti lebih menjaga nutrisi menjadi tidak terbuang akibat proses memasak.

Harga dan cara mendapatkan

Beras ini dapat dengan mudah anda beli secara online dalam kemasan ukuran setengah atau satu kiloan. Adapun untuk apa saja merk yang bagus, saat ini sudah cukup banyak merk yang bisa anda pilih, dan beberapa diantaranya bahkan sudah memiliki sertifikat dari BPOM dan juga sertifikat produk organik Indonesia.

Untuk bayi yang baru berumur 6 tahun yang baru akan diberi makanan pengenalan, biasa juga menggunakan tepung beras organik yang juga banyak dijual oleh perusahaan penjual beras organik. Dan tepung beras ini memang ditujukan khusus untuk membantu para orang tua di Indonesia agar lebih mudah dalam membuat bubur bayi atau makanan pendamping ASI.

Untuk harga memang dibanderol lebih mahal dari beras biasa, jika beras umum dipasaran dibanderol mulai dari 10 ribun per 1 kg, beras jenis alami ini dibanderol dengan harga yang paling murah mulai dari 30 ribuan per 1 kg.

Dan berbeda varietas, juga akan berbeda pula harganya. Beras merah merupakan salah satu jenis yang paling sering dijadikan sebagai bubur MPASI bayi. Selain beras merah ada juga beras hitam yang merupakan jenis beras yang paling mahal dikarenakan mengandung cukup banyak antioksidan yang sangat baik untuk bayi dan juga orang dewasa yang mengkonsumsinya.